Perdagangan internasional adalah perdagangan yang dilakukan
oleh penduduk suatu negara dengan penduduk negara lain atas dasar kesepakatan
bersama. Penduduk yang dimaksud dapat berupa antarperorangan (individu dengan
individu), antara individu dengan pemerintah suatu negara atau pemerintah suatuNegara dengan
pemerintah Negara
Ruang
Lingkup Perdagangan Internasional
Perdagangan
internasional berkaitan dengan beberapa kegiatan yaitu:
a. Perpindahan
barang dan jasa dari suatu negara kenegara yang lainnya (transfer of goods and
services)
b. Perpindahan
modal melalui investasi asing dari luar negeri kedalam negeri (transfer of
capital)
c. Perpindahan
tenaga kerja yang mempengaruhi pendapatan negara melalui devisa (transfer of
labour).
d. Perpindahan
teknologi yaitu dengan mendirikan pabrik-pabrik dinegara lain (transfer of
technology).
e. Penyampaian
informasi tentang kepastian adanya bahan baku dan pangsa pasar (transfer of
data).
Faktor-faktor
yang mempengaruhi perdagangan internasional
Banyak faktor
yang mendorong suatu negara melakukan perdagangan internasional, di antaranya
sebagai berikut :
- Untuk memenuhi kebutuhan barang
dan jasa dalam negeri
- Keinginan memperoleh keuntungan
dan meningkatkan pendapatan negara
- Adanya perbedaan kemampuan
penguasaan ilmu pengetahuan danteknologi dalam mengolah
sumber daya ekonomi
- Adanya kelebihan produk dalam
negeri sehingga perlu pasar baru untuk menjual produk
tersebut.
- Adanya perbedaan keadaan
seperti sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya,
dan jumlah penduduk yang menyebabkan adanya perbedaan hasil produksi dan
adanya keterbatasan produksi.
- Keinginan membuka kerja
sama, hubungan politik dan dukungan dari negara lain.
- Terjadinya era globalisasi sehingga
tidak satu negara pun di duniadapat hidup sendiri.
- Keragaman/diversitas sumber
daya alam.
- Perbedaan selera
(preferensi).
- Perbedaan biaya produksi.
Masalah yang
di bahas dalam Perdagangan international
- Meningkatnya proteksi perdagangan
negara-negara dengan membentuk blok perdagangan seperti Uni Eropa, Blok
Perdagangan Amerika Utara (NAFTA), Blok Perdagangan Amerika Serikat dengan
Australia dan Selandia Baru (ANZUS) serta blok perdagangan Asia Timur yang
dipelopori oleh Jepang.
- Masalah kemiskinan di Negara Dunia
Ketiga yang timpang dengan kesejahteraan di negara-negara maju
- Ketidaksiapan negara-negara yang
menghadapi pasar bebas di suatu kawasan.
- Fluktuasi nilai tukar mata uang
- Persaingan Dolar Vs Euro sebagai mata
uang dunia.
Manfaat
perdagangan internasional
1. Memperoleh
barang yang tidak dapat diproduksi di negeri sendiri.
2. Memperoleh
keuntungan dari spesialisasi
3. Memperluas
pasar dan menambah keuntungan
4. Transfer
teknologi modern
6. Perdagangan
Internasional Vs. Perdagangan Domestik
Ada tiga
perbedaan utama antara perdagangan internasional dengan perdagangan domestik :
- Peluang/horizon perdagangan yang
lebih luas. Negara-negara bisa menjual barang/jasanya ke negara lain dan
bisa membeli barang/jasa dari negara lain. Bayangkan jika tidak ada
perdagangan, orang Indonesia tidak akan memiliki mobil, orang Amerika
tidak dapat makan pisang, seluruh dunia tidak dapat menikmati film
hollywood, dls.
- Adanya kedaulatan bangsa. Pada
perdagangan internasional, bangsa-bangsa dapat mengatur aliran
barang/jasa, tenaga kerja, dan keuangan. Negara-negara menunjukkan
kedaulatannya disini. Sementara di perdagangan domestik, aliran
perdagangan bebas tanpa regulasi yang berarti dari negara.
- Penggunaan kurs tukar. Dalam
melakukan perdagangan internasional, negara-negara menggunakan kurs tukar
yang berbeda-beda. Ini berbeda dengan perdagangan domestik yang hanya
menggunakan satu kurs tukar. Perdagangan internasional juga membutuhkan
sistem keuangan internasional yang dapat memastikan kelancaran aliran mata
uang ini.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar